126 Kasus Positif, Gubernur Ajak Masyarakat Berdamai dengan Covid-19

  • Whatsapp

MANADO, KARABAS.ID – Peningkatan angka pasien Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Sulut terus terjadi.

Kabar teranyar, WHO menetapkan virus dimaksud tidak akan pernah habis dan akan terus ada.

Menyikapi itu, Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengajak masyarakat Sulut untuk berdamai dengan virus Covid-19.

“Jangka panjang kami adalah gotong royong dan disiplin. Virus ini tidak akan hilang. Contohnya kolera, HIV dan virus lainnya. Makanya kita harus belajar hidup dengan virus. Jadi contoh di Thailand, virus ada tetapi curvanya terus berkurang. Intinya kita harus berdamai dengan virus,” ujar Olly Dondokambey di DPRD Sulut, Selasa (19/5/2020).

Namun lanjut Olly Dondokambey, pemerintah akan terus melakukan tindakan-tindakan dalam langkah penanganan virus.

“Misalnya kami akan mengadakan APD untuk perawat dan masker non media sebanyak 1,2 juta. Itu langkah jangka pendek, tetapi yang jelas semua kembali kepada kita. Berapa banyakpun kita siapkan APD kalau masyarakat tidak taat aturan pasti akan tetap terserang COVID-19 dan curva pasien akan naik terus,” pesan Bendahara Umum PDIP ini.

Bahkan diakui Olly, curva Sulut sedang naik padahal secara keseluruhan Sulut ada di angka sembuh lebih banyak.

“Paling banyak itu Klaster Nakes dan Klaster Pinasungkulan. Karena Klaster Gowa itu hanya di awal-awal. Kembali kepada diri kita sendiri menjaga diri. Walaupun pemerintah berusaha sekuat apapun kalau masyarakat tidak disiplin pasti tidak akan menurun curva pasien positif,” tutupnya.

Sementara itu, Jumlah pasien positif terpapar Covid-19 di Sulut, terus mengalami peningkatan. Pada Selasa (19/5/2020) jumlah pasien positif terpapar Covid-19 telah bertambah 10 orang, menjadi 126 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Sulut, dr Steaven Dandel Selasa (19/5/2020) menjelaskan rincian 10 pasien yakni Pasien 117 usia 45 Laki-laki, asal Manado ODP disalah satu RSUD, pemeriksaan swab Positif, diduga bagian klaster Pinasungkulan, Pasien 118 usia 47 Laki-laki asal Tomohon, KERT 58, Pasien 119 usia 35 Perempuan Bolsel, KERT Kasus 63, Pasien 120 usia 30 Laki-laki asal Mitra, pelaku perjalanan daerah transmisi local, Pasien 121 usia 50 Perempuan asal Tomohon KERT 58, Pasien 122 usia 41 Laki-laki asal Tomohon tidak perna melakukan perjalanan dan kontak erat, Pasien 123 usia 45 Perempuan asal Tomohon KERT 58, Pasien 124 usia 72 Perempuan asal Tomohon tidak perna melakukan perjalanan dan kontak erat, Pasien 125 usia 1 Perempuan asal Tomohon, Kert 58, Pasien 126 usia 70 Laki-laki asal manado dilaporkan meninggal 5 Mei 2020, pasien cuci darah di faskes A.

Seperti diberitakan Pemerintah mengupdate kasus covid-19 di sulut kembali bertambah hari ini.

Update terkini peta sebaran penanganan virus corona se-Indonesia kembali disampaikan pemerintah pusat, pada Selasa 19 Mei 2020.

Di Sulut, setelah sebelumnya pasien terkonfirmasi berjumlah 116, kini sudah bertambah 10 orang menjadi 126 orang.

Pada data sebaran terkini yang dibagikan di website covid19.go.id, menjelaskan bahwa Sulawesi utara pada hari ini terjadi penambahan pasien virus corona.

Hal tersebut berdasarkan data sebaran terkini yang diinformasikan pemerintah pusat.

Pemerintah menyatakan, data memperlihatkan bahwa penularan virus corona masih terjadi, sehingga kasus Covid-19 masih bertambah.

Berdasarkan data yang dihimpun hingga Selasa (19/5/2020) pukul 12.00 WIB, ada 486 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Penambahan itu menyebabkan kini ada 18.496 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.

Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Jakarta pada Selasa sore.

“Ada kenaikan sebanyak 486 orang, sehingga menjadi 18.496 orang,” ujar Achmad Yurianto.

Data yang sama juga memperlihatkan ada penambahan 143 pasien Covid-19 yang sembuh dalam sehari.

Mereka telah menjalani dua kali pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) dan hasilnya negatif virus corona.

Dengan demikian, total ada 4.467 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh sejak awal pencatatan pasien sembuh di Indonesia.

Namun, masih ada kabar duka dengan adanya 30 pasien Covid-19 yang tutup usia dalam periode 18 – 19 Mei 2020.

Hingga kini, total pasien yang meninggal tercatat ada 1.221 orang. (tim karabas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *