Bazuki Junior Pemain Terbaik, Ajang Sparing U11 Disabet Panther Bahu

  • Whatsapp

MANADO – Putra bungsu Manager tim Panther Bahu FC, Arfan Bazuki yakni Hafiz Basuki (10) Tahun didaulat menjadi pemain terbaik usai timnya menang atas tim Bina Taruna di laga final sparing antar club sepakbola se kota Manado Sulawesi Utara (Sulut).

Laga sparing antar club yang digelat di lapangan Koni Manado, Tim Panther Bahu FC di bawah kendali Manager Arfan Basuki dan Coach Brando Marlon Wuwungan yang sejak pagi sekira Pukul 08.00 Wita pagi, Kamis (11/02/2021) datang di lapangan penuh percaya diri dan motivasi untuk menang.

Bahkan sejak wasit membunyikan pluit kick of pertanda di mulai pertandingan tim Panther Bahu FC yang mendapat kesempatan main pada laga kedua langsung tampil trengginas dengan menggasak tim Pisok FC.

Meski usianya masih belia karena baru 10 tahun namun Hafiz Basuki dipercayakan coach Marlon di sektor depan dengan gocekan-gocekan khas yang meliuk-liuk di sektor pertahan lawan Hafiz sempat beberapa kali membuat kocar kacir pertahanan lawan dan mengancam gawang lawan.

Puncaknya Hafiz kemudian membuat kejutan dengan gol sundulan kepala di sektor atas kanan gawang lawan usai.mendapat asist dari rekan setim yang kemudian membawa tim Panther Bahu FC melaju ke babak semi final.

Tak berhenti di situ sebagai man of the match dalam laga ini Hafiz Basuki juga sukses mengeksekusi pinalty saat duel dengan tim Bina Taruna FC.

“Sejak awal bermain anak-anak panther ini memang sudah ada motivasi positif untuk menang. Nah motivasi ini yang saya jaga sebagai coach sedari pagi sampai sore agar tim ini tetap solid dan hasilnya positif anak-anak U12 ini bisa meraih juara satu.

Selamat juga buat Hafiz yang menjadi pemain terbaik, tetap rendah hati dan disiplin dalam latihan, kedepan nanti tim Panther juga mudah-mudahan bisa lebih kompak dan berprestasi,” tutup Coach Marlon.

Sementara itu, gelaran sparing antar club se kota Manado dalam kategori pembinaan U12 yang bertajuk silahturahmi, Kamis (11/02/2021) ketua KONI Manado Hengky Kawalo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat.

“Semua pihak terkait baik official tim, orang tua anak-anak yang bertanding di kelompok U12, wasit yang telah mensupport kegiatan ini saya ucapkan terima kasih.

“Ajang sparing sepak bola antar club ini tujuanya semata-mata hanya untuk menjalin silahturami,” ujar Kawalo usai laga final antara tim Panther Bahu FC dan tim Bina Taruna FC yang dimenangkan Panther Bahu FC lewat adu pinalty di lapangan KONI Manado, Kamis (11/02/2021).

Menurut anggota DPRD Manado ini, di era pandemi Covid-19 menjadi musuh bersama sehingga protokol kesehatan wajib untuk dilaksanakan secara ketat.

Namun begitu, bukan berarti pembinaan sepak bola anak-anak usia dini harus berhenti, sebab pembinaan anak-anak usia dini ini harus tetap berjalan untuk menjawab tantangan regenerasi.
Pun begitu lampu hijau terhadap bisa dilaksanakan kegiatan kompetisi oleh Kapolri lewat beberapa kesempatan telah disampaikan asalkan dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Pak kapolri juga di beberapa kesempatan sudah memberikan pernyataan untuk membolehkan kompetisi-kompetisi dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Ini tentu menjadi kabar gembira bagi insan sepak bola,” tukas Kawalo.

Menjawab pertanyaan terkait pembiayaan kegiatan, Kawalo mengaku itu didapatkan secara gotong royong.

“Untuk pembiayaan kegiatan yang sering ditanyakan ke saya, bisa saya katan bahwa karena ini ajang tajuknya silahturahim maka dananya diambil dengan cara gotong royong.

Karena kita butuh menyediakan piala yang diberikan bagi tim yang jadi juara tujuanya untuk memotivasi anak-anak usia pembinaan ini agar tetap berprestasi di masa pandemi,” pungkas Kawalo. (*/RoKa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *