MANADO,KARABAS.ID – Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Provinsi Sulawesi Utara, Kamis (5/12/2024) menggelar bimbingan teknis bagi para pelaku usaha di bidang perhotelan dan Rumah Sakit.
Kegiatan yang digelar di ruang pertemuan DLHD tersebut dibuka Plt Kepala Dinas Arfan Basuki,SH.
Tujuan dilaksanakannya Bimtek bersama mitra kerja serta dinas lingkungan hidup kabupaten/kota sasarannya adanya keterlibatan para pelaku usaha dalam pencapaian target indeks kualitas lingkungan hidup tahun 2025.
“Saya mengapresiasi atas kehadiran mitra kerja dinas lingkungan hidup. Manfaatkan momentum ini untuk lebih baik lagi menjaga dan mengelola lingkungan anda,” ucap Arfan Basuki sembari menambahkan padahal pemanfaatan atau pembuangan air limbah harus memenuhi baku mutu yang dipersyaratkan seperti baku mutu air limbah domestik untuk hotel dan limbah fasilitas kesehatan untuk Rumah Sakit.
“Bukan hanya pemerintah yang menjaga dan mengawasi lingkungan hidup, tapi masyarakat bahkan pelaku usaha ikut terlibat dalam menjaga lingkungan hidup,” ujar Kadis Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Utara, Arfan Basuki, SH.
Diketahui. Mitra kerja perhotelan dan Rumah Sakit yang diundang dalam kegiatan ini adalah tindaklanjut laporan hasil kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan yang telah dinilai Kementrian Lingkungan Hidup lewat kegiatan yang bertajuk Supervisi Raport Final PROPER (Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan) 2024 yang digelar di Surabaya Jawa Timur sejak Selasa 5 November hingga 7 November 2024.
“Ini tindaklanjut dari hasil Proper, dimana perusahaan yang diundang adalah perusahaan yang dinilai tidak taat, hasil evaluasi dari Kementrian Lingkungan Hidup tahun 2024. Dengan adanya Bimtek ini, kiranya bisa ada perbaikan untuk mencapai target kementrian lingkungan hidup tahun 2025. Kedepan, para pelaku usaha baik perhotelan dan rumah sakit untuk dapat mengolah air limbah dengan baik agar bisa sesuai dengan persyaratan,” tambah Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, Danzo Ayhuan,SPi.
Sementara itu, Kabid Penataan Lingkungan, Nolly Ranting,SPi juga memberikan materi tentang proses Analisis dampak lingkungan (AMDAL) yang merupakan bagian penting bagi perusahaan.
“Jika ada pergantian pergantian di dalam dokumen lingkungan, tolong dikoordinasikan. Mari kita bangun kerjasama yang baik,” harap Kabid Nolly. (*/RoKa)