DUET Pemimpin Kota Manado, Andrei Angouw-Richard Sualang (AA-RS), akan menjadi pasangan pemimpin dengan sisi latarbelakang yang unik. Taufik Tumbelaka pun punya cerita atau kisah kecil tentang AA-RS.
“Mereka berdua (AA-RS) adalah kader-kader andalan PDI Perjuangan dengan basis massa murni dari kota Manado. AA semenjak bergabung dengan PDI Perjuangan gerakan politiknya sangat fokus di kota Manado. Tembus berkali-kali menjadi anggota DPRD Propinsi Sulawesi Utara (Sulut) bahkan dua kali menjadi Ketua DPRD Sulut dengan dukungan suara dari daerah pemilihan (dapil) Kota Manado,” urai Taufik.
Sedangkan Richard Sualang lanjut Taufik, dikenal sebagai “Putera Mahkota” dari Tokoh Politik Sulut, Freddy Sualang, langkah politiknya berawal dengan merebut DPRD Kota Manado, kemudian naik satu tangga merebut posisi sebagai wakil rakyat di DPRD Sulut dimana sama dengan AA, yaitu fokus dengan zona Manado dengan memilih dapil Manado.
Dibalik perjalanan sebagai wakil rakyat dan kemudian sebagai Pemimpin Kota Manado, AA-RS memiliki kisah benag merah menarik terkait sejarah awal-awal AA terjun didunia politik.
“Ayah dari AA dan RS adalah teman baik walaupun berbeda pilihan ‘profesi’. Ayah dari AA yakni Eddy Angouw adalah pelaku usaha yang sukses dan terkenal, sedangkan almarhum Ayah dari RS dikenal sebagai politisi tangguh andalan PDI (Perjuangan) Freddy Sualang,” ungkap Tumbelaka.
“Disatu kesempatan, dua Ayah ini bertemu. Ayah dari RS ‘meminta’ kepada sobat karibnya, agar Sang Anak, AA, bergabung dengan PDI Perjuangan. Ayah dari AA tidak serta merta mengiyakan. Lalu Ayah dari AA melakukan langkah bijak, mengambil kesempatan untuk meminta pandangan Gubernur SH Sarundajang (SHS). Dan ternyata pandangan yang didapat sama dengan Ayah dari RS. Berangkat dari sanalah Ayah dari AA ‘merestui’ Sang Anak menjadi kader PDI Perjuangan. Munculnya Duet Pemimpin Kota Manado, AA-RS, dapat dikatakan buah dari pertemanan kental dari dua Ayah dimasa lalu. Luar biasa Om Freddy dan Om Eddy. Selamat berbhakti untuk warga Manado, AA-RS,” pungkas putra Gubernur Sulut pertama ini. (*/RoKa)