SENTANI,KARABAS.ID- Penyelenggaraan PON XX Papua Tahun 2021, yang rencananya pembukaan dimulai 2 dan penutupan 15 Oktober di Stadion Utama Lukas Enembe (SULE), Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura mendapat perhatian serius dari seluruh Nusantara. Tak kurang ribuan wartawan dalam dan luar Papua meliput iven olahraga terakbar di Indonesia itu.
Atas dasar itu, tak heran fasilitas media center sangat penting disediakan guna mendukung kelancaran proses liputan.
Pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI sendiri menyediakan fasilitas media center PON XX di Klaster Kabupaten Jayapura yang dapat digunakan para wartawan.
Bertempat di Grand Allison Hotel, Kota Sentani, media center dapat digunakan mulai pukul 07.00 WIT hingga 19.00 WIT setiap hari. Ruangan yang tersedia beberapa fasilitas yang memadai untuk prosesi liputan event konferensi pers untuk ajang olahraga empat tahunan tersebut.
Selain karena didukung konektivitas broadband internet sebesar 200 Mbps, tersedia pula 10 komputer dan 90 jaringan kabel LAN. Di samping itu, ruangan khusus untuk konferensi pers berkapasitas 40-50 orang dan satu room working area bagi para jurnalis berkapasitas 100 orang pun tersedia di media center tersebut.
Tak hanya itu saja kelengkapan media center yang disediakan Kemenkominfo tersebut. Berbagai fasilitas lain juga disediakan di sana, di antaranya working area, satu dining area untuk 20 orang, serta VIP Room.
Koordinator Media Center PON XX Klaster Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon, ST, menjelaskan fasilitas apa saja yang disediakan di media center PON XX Klaster Kabupaten Jayapura yang disediakan oleh Kemenkominfo ini ada VIP Room.
“Ini (VIP Room) disediakan untuk para tamu undangan VIP yang berkunjung ke media center itu terdapat kursi sofa, meja, juga ada tersedia buah-buahan dan air mineral,” ucapnya ketika dikonfirmasi wartawan media online ini, Sabtu (25/9/2021) malam di Media Center PON XX Klaster Kabupaten Jayapura, Grand Allison Hotel, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura.
Menurut Gustaf, fasilitas lain yang tersedia di media center itu juga ada medical room. Di medical room itu tersedia obat-obatan, alat tensi, obat malaria, emergency kit, pemeriksaan emergency, infus, kursi roda dan obat-obatan yang mendukung kesehatan panitia dan para tamu.
“Jadi, di medical room ini kita dibantu tiga tenaga medis yakni, satu orang dokter dan dua relawan PMI,” tutur pria yang juga Koordinator Sub Bidang TIK pada Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura.
Selanjutnya, ada information desk, dining area, help desk, working area, relaxation area, press conference room, interview corner, Kominfo working space, VIP working space, storage, refreshment area dan toilet.
“Kalau information desk ini, untuk memberikan informasi terkait PON XX kepada setiap pengunjung yang datang ke media center. Selain memberikan informasi terkait PON, di information desk ini juga menyiapkan siaran part dan disertai dengan rilis setiap hari.
Kemudian, ada dining area atau tempat makan bagi panitia dan juga awak media, yang mana di tempat makan ini sejak jam 10 pagi sudah tersedia snack, lalu di jam 12 tersedia makan siang, jam 3 sore tersedia snack sore dan di jam 5 atau jam 6 sore tersedia untuk makan malam,” imbuhnya.
“Jadi ada dua kali snack yakni, snack pagi dan sore, dan dua kali makan yakni, makan siang dan malam dengan kuota masing-masing sebanyak 100 piece bagi panitia dan para jurnalis. Nanti ini juga didukung oleh panitia, jadi panitia akan mendukung ketika tamu banyak berkunjung dalam hal ini teman-teman wartawan di media center dengan menyiapkan kuota tambahan,” sambung Gustaf.
Kemudian di media center ini juga tersedia fasilitas help desk, katanya, help desk ini bertujuan untuk membantu teman-teman awak media, jika membutuhkan sesuatu terkait dengan pelayanan kerja-kerja jurnalis yang ada di area kerja (working area) media center. Misalnya, seperti ingin print, alat-alat tulis, notepad atau notebook itu tersedia untuk teman-teman awak media.
Lanjutnya, ada working area, ini adalah sebuah ruangan yang disediakan bagi para jurnalis untuk bekerja dan dilengkapi 10 unit komputer, dengan fasilitas hotspot atau jaringan internet kapasitas yang memadai.
Oydyidysgy”Di sini juga tersedia WiFi dan Asti-Net, yang mana kabelnya free dan loss, serta ada 100 titik. Jadi selain ada 10 unit komputer, yang lainnya disiapkan 90 kabel jaringan untuk dipasangkan ke masing-masing laptop milik wartawan. Asti-Net ini agar teman-teman media bisa mengirim foto atau gambar dan video itu dengan cepat. Ada 100 meja yang disiapkan di working area tersebut, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat,” ujarnya lagi.
Kemudian ada lagi fasilitas relaxation room, ini merupakan tempat pijit (massage) atau relaksasi bagi teman-teman wartawan dan panitia.
“Jadi ruangan ini disiapkan bagi para jurnalis dan panitia untuk pijat (massage) atau relaksasi, yang dilengkapi dengan kursi pijat dan dua tenaga terapis yakni, satu pria dan wanita. Di sini teman-teman wartawan yang capek bisa langsung pijat di ruangan relaksasi tersebut,” bebernya.
Fasilitas kedelapan adalah press conference room atau ruangan konferensi pers, ia mengatakan, disiapkan untuk tamu-tamu yang datang berkunjung dan juga yang melakukan pertemuan-pertemuan yang dijadwalkan oleh teman-teman panitia di media center.
“Selain itu, di media center ini juga memiliki beberapa fasilitas area yang bisa digunakan untuk melakukan siaran langsung seperti ada beberapa media elektronik yang melakukan siaran langsung di media center ini, serta ada beberapa foto booth yang disediakan untuk melakukan konferensi pers. Termasuk ada gudang media center, interview corner, VIP working space dan Kominfo working space untuk ruang kerja bagi teman-teman Kominfo,” tukas pria yang juga Plt. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jayapura tersebut. (*/JeKa)