SENTANI,KARABAS.ID – Panitia Besar (PB) PON XX Papua akhirnya melakukan pergeseran anggaran pelaksanaan PON untuk Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura sebesar Rp 94 miliar lebih.
Pergeseran dana tersebut ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima tugas, fungsi, tanggung jawab dan anggaran penyelenggaraan PON XX Papua Tahun 2021. Untuk diketahui total anggaran PON XX untuk Sub PB PON Klaster Kabupaten Jayapura itu senilai Rp 94.893.245.428.
Ketua Sub PB PON Klaster Kabupaten Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M.Si, mengatakan, pergeseran anggaran yang yang dilakukan oleh Panitia Besar PON melalui Ketua Harian PB PON XX Papua Yunus Wonda itu merupakan sebuah kerinduan besar dari Sub PB PON Klaster Kabupaten Jayapura. Karena selama ini, mereka bekerja tanpa ada anggaran untuk membiayai setiap kegiatan yang berkaitan dengan persiapan penyelenggaraan event nasional tersebut.
Disatu sisi Sub PB PON Klaster Kabupaten Jayapura sangat siap dan menyambut baik, rencana penyelenggaraan iven olahraga terakbar tersebut, yang mana juga Kabupaten Jayapura telah ditunjuk sebagai tuan rumah pembukaan dan penutupan penyelenggaraan event empat tahunan itu.
“Seingat saya 2 bulan yang lalu kami pernah menyurati ketua umum untuk hal ini bisa terjadi, pembagian kewenangan dengan semua hal yang menyangkut venue dan akomodasi. Sudah kita koordinasikan ke sana,” kata Mathius Awoitauw dalam sambutanya disela-sela penandatanganan serah terima berita acara tersebut, di Ballroom Suni Garden Lake Hotel and Resort, Hawaii, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu (16/6/2021) malam.
Mathius yang juga Bupati Jayapura dua periode itu mengatakan, meski secara kewenangan untuk penyelenggaraan dan tanggung jawab itu sudah diserahkan termasuk anggaran namun koordinasi masih sangat dibutuhkan. Apalagi mengingat waktu yang sangat singkat kurang lebih 1 bulan kedepan.
“Ini waktunya sangat singkat tapi agendanya sangat besar. Mungkin harus setiap saat kita koordinasi terus. Tidak bisa lagi menunggu seperti waktu yang kemarin-kemarin,” tandasnya.
Karena itu, kata Mathius, apa yang disaksikan dan yang sudah dilakukan terkait dengan penyerahan anggaran dan kewenangan itu, pihaknya berharap bisa di realisasikan dalam waktu yang tidak terlalu lama. Supaya tidak terkesan hanya di atas kertas tetapi memang betul-betul diwujudnyatakan secara fisik. Supaya semua panitia yang sudah dibagi tugas dalam mensukseskan kegiatan ini bisa bekerja cepat.
“Sangat sulit, saya terus teran, ngeri juga saya melihat situasi ini, sangat sulit,” ungkapnya.
Untuk itu Komunikasi komunikasi dengan anggaran yang ada di PB Pon Papua ini harus terus dilakukan karena kegiatan ini merupakan hal yang baru. Karena pihaknya juga bertekad keras agar sukses administrasi ini betul-betul terwujud. Karena itu pihaknya berjanji akan bekerja keras bahkan orang nomor satu di Kabupaten Jayapura itu bertekad untuk mengawasi langsung mulai dari perencanaan hingga berlangsung bahkan sampai selesai nanti.
“Kami panitia di sub PB Pon Kabupaten Jayapura siap mensukseskan penyelenggaraan Pon XX tahun 2021,” tambahnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Ketua Harian PB PON XX Papua, Yunus Wonda, SH, mengatakan, proses pemberian delegasi kewenangan Sub PB PON Kabupaten Jayapura, baik itu secara administrasi, juga secara keuangan memang telah melalui sebuah proses yang panjang. Setelah proses secara simbolis itu dilakukan dari beberapa mekanisme lagi yang perlu diselesaikan terutama terkait dengan beberapa persyaratan yang harus disiapkan. Seperti NPWP,SK.
“Nanti bendum kami dengan bendahara Kabupaten Jayapura akan sama-sama melihat, apa yang harus disiapkan. Setelah itu disiapkan semua langsung terjadi pergeseran,” ujar Yunus Wonda.
Proses penyaluran itu yang dilakukan melalui transfer langsung dari Bank BPD ke BPD Kabupaten. Kata dia, pendelegasian kewenangan Ini bukan saja persoalan terkait dengan keuangan, tetapi mencakup seluruh kewenangan dan tanggung jawab dari sub atau Cluster PB PON Kabupaten Jayapura dan daerah lainnya. Pihaknya berharap proses pergeseran anggaran ini bisa terjadi dalam kurun waktu satu minggu ini ke depan.
“Pergeseran ini tidak lagi bertahap tetapi kami akan melakukan pergeseran sekaligus, langsung,” katanya. (*/RoKa)