MANADO,KARABAS.ID – Walikota Manado Andrei Angouw didampingi Kadis PUPR Jhony Suwu, Jumat (17/09/2021) Sore melihat kondisi aliran sungai di samping kantor Walikota Manado.
Dari kantornya, Walikota Manado berjalan kaki menuju samping kantor Den POM Manado, menuju drainase atau parit yang terletak persis disebelah kantor Walikota.
“Kami melihat kondisi lingkaran parit seputaran lapangan Sparta Tikala. Kemudian menuju lokasi samping Kantor PTSP untuk melihat kondisi drainase dan aliran anak sungai,” ujar Walikota kepada wartawan.
Dari hasil kunjungan lapangan ini, lanjut Walikota dapat disampaikan bahwa ada hal-hal yang perlu dibenahi agar luapan air ke jalan bisa diatasi dan ancaman banjir bisa diminimalisir dampaknya.
“Satu hal yang pasti, dari kunjungan lapangan ini adalah disaat hujan deras ternyata air di anak sungai Kumaraka hingga ke aliran anak sungai di jalan umum seputaran pom bensin Tikala dan lapangan tikala tidak lagi meluap ke jalan utama,” ungkapnya.
Ini bukti dari pekerjaan sebelumnya dalam hal normalisasi anak sungai yang sedang dilakukan saat ini.
“Satu hal yang masih perlu diingatkan lagi adalah kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan,” singgung Walikota.
Dari pengamatan dilapangan terlihat bahwa masih banyak sampah plastik di parit-parit dan aliran sungai.
seperti diketahui sebelumnya, anggota Komisi III DPRD Kota Manado, Jurani Rurubua, SST mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota Manado dibawah kepemimpinan Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang (AARS) dalam mengatasi permasalahan banjir.
Menurut Jurani, Pemerintah Manado melalui Dinas PUPR selama 3 bulan berhasil mengatur infrastruktur dalam mengatasi masalah banjir yang menjadi masalah yang belum terselesaikan pada pemerintahan sebelumnya.
“Saya sangat mengapresiasi Pemerintah Kota Manado karena telah menunjukkan hasil baik terlebih dalam mengatasi banjir,” ucap Jurani Rurubua yang langsung disambut dengan tepuk tangan anggota dewan yang mengikuti sidang paripurna pada Kamis (16/09/2021). (*/RoKa)